Senandung kacau itu terdengar lagi
Iringkan erupsi menuju permukiman
Nestapa bagi bunda pertiwi
Awan kelabu itu seakan enggan beranjak
Bumi menumpahkan amarah
Urusan dunia menjadi majikan bangsalah akarnya
Negara ini mesti bertobat
Gemerlapkan menjadi bangsa yang bermartabat
Jogjakarta, 29/1 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar